Pendidikan Jasmani adalah mata pelajaran yang diikuti seluruh siswa, yang mempunyai ciri khas sendiri yakni memberikan pengetahuan, keterampilan gerak, peningkatan kebugaran jasmani, sikap-sikap positif melalui pengalaman gerak

Kamis, 26 September 2013

Catatan Sepak Bola Liga Spanyol

Belum ada 12 jam, Real Madrid bertandang ke klub yang baru saja promosi, Elche. Real Madrid yang tampil tanpa Gareth Bale yang cedera menjelang laga menghadapi Getafe mengalami kesulitan menembus gawang lawan. 2 gol yang dicetak Real Madrid seluruhnya disumbangkan melalui kaki kanan Ronaldo pun semuanya merupakan bola mati, masing-masing melalui tendangan bebas dan tendangan penalti.
Eksekusi keduanya merupakan buah dari keterampilan dan pengalaman Ronaldo yang hebat. Tetapi yang perlu dicermati adalah penalti yang diberikan wasit yang Cesar Muniz Fernandez cenderung kontroversial. Pepe yang "dilanggar" oleh Carlos Sanchez justru terlihat bahwa jatuhnya mereka berdua karena tangan kiri Pepe yang menariknya. Tapi wasit yang sudah menunjuk titik putih, walaupun sudah diprotes keras, tetap pada pendiriannya.

Permainan Elche terbilang baik melihat mereka baru saja promosi. Gol mereka ke gawang Diego Lopez sungguh sangat menarik. Empat pemain yang memainkan bola masing-masing hanya menyentuh satu kali sampai heading gawang Madrid. Gol yang menakjubkan dan membangkitkan semangat para suporter tuan rumaah. Terlebih gol itu terjadi pada menit ke 91. Membawa 1 poin dikandang melawan tim sebesar el Real sungguh merupakan pengalaman luar biasa. Tetapi menjadi biasa dan penuh kecaman mereka setelah Pepe kembali melakukan triknya tidak lama setelah tim tuan rumah merayakan golnya.

Senin, 23 September 2013

Catatan Sepak Bola Liga Inggris

Sepertinya Liga Inggris musim ini akan menyuguhkan pertandingan yang lebih kompetitif. Pasalnya, di pertandingan ke-5 yang baru saja berlangsung ini hanya menyisakan Everton, sebagai tim yang belum terkalahkan. Semua tim yang sering menjadi buah bibir media dan pengamat sepak bola, sudah mengalaminya. Sebut saja, Arsenal dengan amunisi barunya, Mesut Ozil yang kalah saat menjamu Aston Villa dengan skor 1-3. Tottenham yang tengah naik daun dengan harga Garreth Bale yang menjadi pemain termahal dunia, pun takluk dari Arsenal 1-0. Bahkan Liverpool yang main di depan pendukungnya juga kalah 0-1 oleh Southtampton. Tidak mau kalah, dengan come backnya Mou, Chelsea pun takluk dari Everton dengan skor 1-0. Cardiff City pun tidak mau kalah dengan menjungkalkan Manchester City dengan skor 3-2. Jauh lebih tragis, MU yang baru saja bertanding dari tetangganya yang berisik Manchester City juga kalah dengan skor telak 4-1, yang sebelumnya juga kalah 1-0 dari Liverpool.
Justru tim papan tengah seperti Everton yang hanya ramai setelah ditinggal David Moyes menggantikan Sir Alex justru mampu bertahan dengan baik. Everton mampu mencapai posisi ke-6 di bawah Liverpool dengan mendapatkan dua kali kemenangan dari lima kali bertanding. Swansea City juga dianggap masih mampu mengganggu tim-tim papan atas lainnya setelah lagi-lagi Michu membuat para manager lawan bergetar saat dia membawa bola, khususnya saat di dekat gawang.
Kita nantikan saja para pejuang-pejuang papan tengah dalam meramaikan kompetisi bergengsi yang menjadi rebutan hak siar para pemilik stasiun televisi ini.

Kamis, 05 September 2013

Dicari: Tempat Olahraga Rekreasi Murah

Belum lama ini, tepatnya Senin 12 Agustus 2013, bertepatan dengan hari libur lebaran saya dan istri berencana jalan-jalan, mumpung masa libur masih ada 1 minggu lagi. Anak yang belum genap berusia 6 tahun ini kami anggap perlu mendapatkan tambahan "nutrisi" gerak. Jadi kami memutuskan untuk bermain ke Ocean Park BSD. Tarif senin yang kita harapkan dapat seperti senin biasa ternyata tidak ada. Melainkan harga reguler Rp. 75.000. Wow, mahal juga ya. Memilih tempat bermain ini memang kami rencanakan sebagai pemanasan dia untuk dapat berenang secara reguler pada sabtu/minggu. Kami pikir berenang adalah sarana yang paling tepat untuknya.
Renang, yang "memaksa" kita melibatkan seluruh otot agar bekerja maksimal (karena kalo nggak ya tenggelam) merupakan aktivitas fisik yang sangat ok. Walaupun bermain di water park seperti Ocean Park lebih mengarah ke rekreasi tetapi aktivitas ini tetap melibatkan banyak otot yang bekerja. Memang inilah tujuan kami kesini karena bagaimana pun kita juga perlu menjaga kesehatan mental dan sosial, selain kesehatan jasmani. Sarana ini sangat mendukung untuk itu.
Walaupun sedih di awal (karena mahal euy), tapi cukup terbayar setelah melihat anak dan istri yang riang. Bagaimanapun, dengan melihat pentingnya ini (kesehatan mental, sosial, dan jasmani), para pengusaha sepertinya perlu mencari solusi bahwa selain mencari keuntungan finansial tetapi sarana untuk menjaga kesehatan orang banyak juga perlu diperhatikan. Memang banyak cara untuk kita menjaga kesehatan diri masing-masing (lari/bersepeda di ajang car free day), tetapi di hiruk-pikuknya kehidupan kota Jakarta dan sekitarnya sudah merupakan hal yang sulit untuk mendapatkan kesehatan dalam arti seluas-luasnya dengan mudah. Adakah tempat berolahraga rekreasi yang murah?

Selasa, 06 Agustus 2013

Persiapan Atau Kebutuhan Promosi

Beberapa minggu ini dan juga masih berlangsung pertandingan-pertandingan pra kompetisi sepak bola profesional. Membuat tur sendiri atau keliling ke berbagai negara marak dilakukan klub-klub dunia. Indonesia pun kebagian jatah mencicipi pengalaman; yang semoga  para pemainnya memang mendapatkan pengalaman walaupun kalah telak dari lawan-lawan hebat dari Inggris, seperti Arsenal, Liverpool, dan Chelsea. Ada pihak yang menyatakan pertandingan tersebut sebagai pengalaman berharga, bahkan tak sedikit juga yang menyatakan bahwa pertandingan-pertandingan itu hanya kepentingan komersial yang memalukan Timnas Indonesia.
Bagaimana pun, tim-tim dunia tersebut memang perlu melakukan beberapa persiapan yang mungkin mendapat bonus, selain pemanasan pre-season juga pendapatan finansial yang kuat. Mereka mendapatkan sponsor yang hebat-hebat. Tur ke Asia memang sangat menjanjikan melihat konsumen sepak bola yang luar biasa sejak sepak bola menjadi industri yang menggiurkan.
Pembuatan pelatihan pre-season yang tepat sepertinya mampu menunjang prestasi tim selama setahun penuh. Ada pengamat sepak bola yang menyatakan bahwa "terpuruknya" tim Liga Inggris diantaranya karena jadwal pre-season yang sangat padat. Indikatornya adalah pencapaian tidak maksimal pada liga tertinggi di eropa, Champions League. Hal ini dibandingkan dengan Bayern Munchen yang musim lalu tidak melakukan "tur" pre-season. Lebih lanjut, contoh lainnya adalah "eksploitasi" pemain yang berlebihan, seperti Lionel Messi yang jarang sekali istirahat walaupun Barcelona sedang melawan tim yang relatif di bawahnya.
Benarkah pertandingan pre-season memang perlu dicermati sesuai dengan keperluan (pemanasan/persiapan atau kepentingan komersil)?

Sabtu, 04 Mei 2013

Jalan Yuk!

Melangkah Untuk Selangkah Lebih Baik

Meluangkan waktu untuk beraktivitas fisik sepertinya sering muncul di benak kita saat kita sedang menjalani rutinitas atau hal lainnya. Tetapi terkadang saat waktu luang itu ada, ada saja sesuatu yang menghalangi niat itu. Coba kita mulai dari yang paling mudah.
Mengisi waktu luang dengan baik selain dapat menjaga kebugaran jasmani juga dapat  mejaga kesehatan mental dan emosional kita. Tidak perlu terlalu serius diisi dengan aktivitas yang cukup berat, apalagi bagi Anda yang pekerja kantoran yang hanya punya waktu sabtu atau bahkan hanya minggu untuk berolahraga. Olahraga yang berat dengan tujuan "rapel" karena tidak ada waktu untuk olahraga reguler tidak baik untuk dilakukan. Justru akan menyakitkan apalagi jika target yang sudah ditetapkan tidak berjalan. Olahraga ringan yang sifatnya rekreasi sepertinya lebih tepat dilakukan untuk kita yang hanya "olahraga" saat weekend.
Bagi yang mempunyai keluarga, dengan berjalan kaki bersama anak kita akan menjadi pengalaman yang menyenangkan untuk kedua belah pihak. Anak senang, kita pun senang. Kesegaran menjadi lebih baik, hati pun senang. Dengan waktu atau durasi jalan kaki yang lebih lama lagi, 30 menit saja, setidaknya detak jantung kita naik dengan aktif ke zona latihan yang lumayan untuk aktivitas fisik. Sekali lagi, bagi kita yang "olahraga" saat weekend ya.
Jika anak kita masih kecil, kita dapat jalan sambil menggendongnya Kedekatan emosional akan terjaga dan tanpa disadari, dengan menggendong anak intensitas latihan kita telah diraih. Kalau masalah frekuensi ya mau gimana lagi, karena kerjaan yang banyak setidaknya kita bisa menjaga kesehatan dari sisi yang lainnya.
Jalan yuk!

Kamis, 02 Mei 2013

Berakhirnya Perjalanan Blaugrana

Analisis UEFA Champions League Semi Final Leg 2 2013

Dengan kekalahan 0-3 di Nou Camp dari Bayern Munchen, berakhirlah perjalanan tim Catalan di Liga Champion 2013. Kekalahan agregat 7-0 merupakan sejarah kekalahan terbesar yang ada di fase KO. Terlebih tim tersebut adalah Barcelona, yang merupakan tim yang merajai liga eropa dalam kurun waktu 5 tahun ini.
Kekalahan besar Barcelona menjadikan berita besar pada hari ini. Kapten tim, pelatih, dan presiden Barcelona pun mengakui kekalahannya. Akademi La Masia yang di punya mungkin tidak ada sangkut-pautnya dalam hal ini, tetapi tim kepelatihan sepertinya perlu mengevaluasi gaya permainannya, yang nantinya berhubungan dengan cara mereka merekrut pemain dan mengatur rotasi pemain. Saya pikir kekalahan ini adalah buah dari apa yang telah dilakukan Tito Vilanova, dalam hal ini jarang memainkan pemain-pemain muda berbakat yang setia menanti di bangku cadangan. Akhirnya mereka sangat minim pengalaman pada pertandingan besar.
Belakangan ini Tito menugaskan beberapa dari mereka untuk bermain tetapi sepertinya terlambat. Endah pertimbangan apa yang dimiliki oleh pelatih itu, tetapi ketergantungan kepada Leo Messi sangat terlihat dengan jelas. Sepertinya da yang perlu diperbaiki dalam kepelatihan maupun gaya permainan Barcelona.

Semi Final Wilayah Pertama

Analisis NBA Playoffs 2013

NBA Playoffs tahun ini berlangsung sangat cepat dengan adanya satu tim dari masing-masing wilayah sudah menempatkan dirinya ke semifinal wilayah, yaitu Miami Heat di timur dan San Antonio Spurs di barat. Yang cukup mengejutkan adalah Toni Parker dkk. yang mampu mengalahkan LA Lakers 4-0 langsung. Lakers yang tampil tanpa Kobe Bryant yang sedang cedera tak mampu menahan laju permainan Spurs. Demikiian pun dengan Dwayne Wade dkk yang juga mampu melumat Milwaukee Bucks 4-0 langsung, yang membuat dua tim tersebut masuk masuk ke semi final masing-masing wilayah.

Rabu, 01 Mei 2013

Hebatnya Real Madrid

Analisis Semi Final Leg 2 UCL 2013
Pertarungan luar biasa telah terjadi pada Rabu, 1 Mei 2013, pada 1:45 WIB di Santiago Bernabeu. Real Madrid menjamu Borussia Dortmund pada semi final leg ke-2 UCL 2013. Real yang kalah 4-1 pada leg pertama mampu menang dengan skor 2-0. Walaupun kalah agregat 4-3 dengan tamunya dari Jerman, bagaimanapun permainan hebat telah disuguhkan kedua tim. Real tampil dengan dominasi yang luar biasa karena memang membutuhkan 3 gol tanpa balas untuk tiket menuju ke final di Wembley. Ball possession, kecepatan bermain, stamina luar biasa, determinasi tinggi mampu ditunjukan El Real. Borussia Dortmund pun tidak mau kalah. Kemampuan passing dan pergerakan lini tengah yang sangat baik, defensif yang sangat taktis oleh kedua bek tengah, determinasi yang sama tingginya mampu membuat mereka layak mendapatkan tiket ke final. Bukan merupakan hal yang sia-sia pemerintah jerman menghabiskan dana triliunan rupiah untuk menggodok pemain-pemain mudanya yang tak kenal lelah berjuang di lapangan hijau.
Sangat disayangkan Benzema yang agak terlambat dimasukkan Mou baru mampu membuat Real memimpin 1 gol pada menit ke-82. Karena gol tersebut berbuah pada kegoyahan permainan lini tengah dan belakang Dortmund. Hal ini betul-betul menjadi momen bagi Madrid yang akhirnya lahirlah gol kedua melalui kapten Sergio Ramos. Gol kedua ini membuat Santiago Bernabeu semakin bergemuruh dan membuat pemain dan fans Dortmud panik. Beruntung Dormund gagal memanfaatkan setidaknya dua peluang bersih pada babak kedua, terutama saat Lewandowski menggetarkan tiang atas Diego Lopez. Jika lahir satu gol saja dari Dortmund, semakin beratlah perjuangan Real Madrid.
Bagaimanapun perjuangan yang telah dilakukan Real Madrid pantas diberikan applaus walau mereka gagal lolos ke final. Hal demikianlah yang perlu dijadikan contoh untuk kita agar jangan menyerah walaupun peluang yang dipunya sangat kecil.

Kamis, 25 April 2013

Terpuruknya Tim Spanyol

Analisis UEFA Champions League 2012-2013

Dua Semi Final Leg 1 UCL kali ini menuai banyak komentar setelah terjadinya hasil yang mengejutkan. Barcelona dan Real Madrid yang merupakan tim-tim kuat dan bereputasi masing-masing dikalahkan dengan telak oleh lawannya. Bayern Munchen yang yang menjamu di Allianz Arena mampu menaklukkan Barcelona dengan skor 4-0 dan  tidak mau kalah, Real Madrid yang dijamu Borussia Dortmund di Signal Iduna Park mampu dikalahkan dengan skor 4-1. Jerman-Spanyol 8-1.
Hasil ini tentunya mengejutkan banyak pecinta sepak bola. Kemenangan dan kekalahan memang hal yang terjadi di sepak bola tetapi skor tersebut tentunya di luar dugaan banyak orang. Barcelona dengan "tiki-taka" dan Real Madrid dengan "Galacticos" tidak mampu menahan gempuran tim-tim Panser Jerman. 
Barcelona, setelah diasuh oleh Pep Guardiola menjadi tim yang ditakuti. Ball Possession yang menjadi gaya permainannya membuat tim lawan susah untuk mengembangkan permainan karena sangat jarang mendapatkan bola. Passing yang akurat dan kontrol bola yang baik ditambah dengan pergerakan tanpa bola para pemain Catalan membuat tim lawan kerepotan. Belum lagi adanya Leo Messi yang punya sentuhan yang luar biasa yang mampu menyulitkan para pemain belakang atau tengah lawan saat menjaganya. Hal-hal tersebut selalu sulit dipecahkan, bahkan pelatih Jose Mourinho yang terkenal mampu meramu strategi dengan baik harus membutuhkan waktu yang banyak untuk mengatasi gaya permainan tim asuhan yang saat itu dipimpin Pep. 
Tetapi kelebihan itu tidak muncul saat mereka bermain melawan Bayern Munchen. Kekalahan postur tubuh menjadi yang pertama. Body charge dan permainan bola atas lebih sering dimenangkan pemain Bayern. Ball possession memang masih dimenangkan oleh Barcelona, tetapi efektivitas passing Bayern-lah pemiliknya. Pasing yang dilakukan Xavi dkk. hanya sebatas ingin "memenangkan" ball possession pada statistik pertandingan. Dibandingkan dengan lawannya, Munchen lebih suka "jalan-jalan". Distance covered pemain Munchen jauh lebih tinggi. Mereka selalu berlari (dinamis) dengan membuat peluang untuk dipasing ketempat-tempat strategis lebih banyak, belum lagi pelari-pelari di kedua sayap sangat rajin. Berbanding terbaik dengan Barcelona. Biasanya banyak sekali cutting kedalam atau dekat kotak penalti dari masing-masing pemain sayap yang tinggal menunggu passing dari duo maut Xavi dan Iniesta, hal itu tidak terjadi, maka tidak ada peluang Barca yang muncul seperti biasanya. Belum lagi Leo Messi yang "dipaksakan" bermain setelah cedera hamstring saat melawan PSG. Mobilitas menjadi faktor kedua kekalahan tim asuhan Tito Vilanova. Walaupun terdapat dua kontroversi gol yang tercipta untuk Bayern setelah Thomas Muller offside dan illegal screening yang dilakukannya terhadap Jordi Alba, kekalahan 4-0 memang sangat menyakitkan.
Bagaimana dengan Real Madrid. Gawang el Real mampu dibobol 4 kali setidaknya karena penampilan buruk pemain bertahan Madrid, jebakan offside yang gagal, lambatnya pergerakan Pepe menutup Lewandowski setidaknya mampu dimanfaatkan Dortmund selain kembali, mobilitas pemain Dortmund yang sangat baik. Beruntung Madrid mendapatkan satu gol hiburan dari CR7 setelah kesalahan Hummels yang tidak jelas (apakah mau mengontrol bola atau back pass ke kiper).
Bagaimanapun, Jerman memang terkenal dengan orang yang sangat disiplin dan pejuang keras dalam melakukan sesuatu, hal ini juga mampu ditunjukkan didalam lapangan hijau. Leg kedua menjadi sangat dinanti, apakah all German Final terjadi di Wembley atau sebaliknya, Barcelona dan Real Madrid mampu membalikkan keadaan.